Hari Tani Nasional
September 2019 Bertepatan dengan Hari Tani Nasional, juga keresahan dan kesedihan atas berbagai rentetan peristiwa konflik agraria yang banyak terjadi, berbagai peristiwa perampasan lahan hingga tindakan kriminaslisasi dan represif yang dilakukan oleh oknum aparat kepada petani. Ditambah pula penderitaan rakyat terutama petani, yaitu RUU Pertanahan yang saya lihat bahwa dalam RUU tersebut sangat membebani dan tidak berpihak pada rakyat. Sehingga, berdasarkan latar belakang dan keresahan tersebut. Saya mengungkapkan berbagai rasa yang saya alami melalui karya kecil berupa ilustrasi gambar dan sebuah puisi. Empat Titik Nol dan Petani Aku tak pandai bersajak penuh amarah Ingin langsung hunuskan belati ke hatimu Sore itu dia menemuiku di padang rumput Samping bangunan pabrik kala aku sibuk dengan tali tambang dan arit Sesekali dia memanggil namaku dan menenteng sebuah kabar Kabar bahwa perluasan lahan pabrik semestinya harus mengubur lahan sawahku Sawahku masih hidup dan mengh...